AntiLiberalNews – Forum Umat Islam (FUI) melalui Sekretaris Jenderal Muhammad Al-Khaththath meminta kepada Majelis Uama Indonesia (MUI) Pusat untuk segera memanggil tokoh-tokoh Syiah.
“Untuk mengajak mereka bertobat dan ruju’ ilal haq, yakni kembali kepada ajaran Islam yang benar sesuai dengan Al-Quran dan As-Sunnah dan bilamana mereka menolak kembali kepada Alquran dan As-Sunnah, kami meminta MUI Pusat menerbitkan Fatwa yang melarang ajaran Syiah di Indonesia,” demikian poin pertama pernyataan sikap FUI, demikian dilansir Hidayatulah (13/11/2013)
Selain itu, FUI juga meminta kepada tokoh-tokoh Syiah untuk tidak melakukan penyebaran ajaran Syiah di tengah-tengah masyarakat Islam Indonesia, apalagi aktivitas-aktivitas yang bersifat demonstratif yang bisa memicu konflik dengan umat Islam.
Pada poin ketiga FUI meminta kepada para aktivis Islam yang menentang aksi-aksi Syiah untuk tidak terpancing oleh kegiatan intelijen yang mendorong terjadinya aksi anarkis yang memperburuk citra umat Islam.
FUI menilai isu Syiah ini berpotensi menjadi sarana adu domba antar sesama Muslim dan aktivis Islam yang dilakukan intelijen. Untuk itu FUI meminta kepada para aktivis Islam agar tidak terpancing.
Pada poin kelima, FUI meminta kepada seluruh ulama, habaib, dan para pimpinan serta aktivis ormas dan gerakan Islam untuk menyatukan barisan dan mempererat jalinan ukhuwah Islamiyyah di dalam perjuangan mewujudkan NKRI Bersyariah
Baca
artikel selengkapnya di HARI KARBALA tafhadol
Post A Comment:
0 comments: